Kamis, 19 April 2012

Pengertian Adobe Photoshop


   Penertian Adobe Photoshop
Adobe Photoshop adalah salah satu aplikasi perangkat lunak editor gambar buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek, atau biasa disebut layer style. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan, Photoshop Selain memiliki fitur yang mudah untuk di pahami, photoshop juga memiliki beberapa unggulan fitur yang mampu bekerja maximal, hingga mensuport beberapa file, sehingga bagi kamu seorang desain grafis, ini merupakan salah satu syarat jika kamu pengen masuk ke dunia desain grafis, photoshop dengan segala fasilitasnya.
1.      Format File

Photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat raster dan vektor seperti .png, .gif, .jpeg, dan lain-lain. Photoshop juga memiliki beberapa format file khas. PSD (Photoshop Document) adalah format yang menyimpan gambar dalam bentuk layer, termasuk teks, mask,opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping paths, dan setting duotone. Kepopuleran photoshop membuat format file ini digunakan secara luas, sehingga memaksa programer program penyunting gambar lainnya menambahkan kemampuan untuk membaca format PSD dalam perangkat lunak mereka. 
    Mengenal Area Kerja
Untuk memulai belajar Adobe Photoshop setidaknya kita harus   tau  dulu  tentang Area Kerja  Photoshop  beserta  Toolbox Photoshop yang nantinya akan sangat  berguna  saat   kita menggunakan Adobe Photoshop. Bagian dasar dari Photoshop yang perlu diketahui diantaranya, Men u Bar, Option Bar, Toolbox, Canvas, Pallete serta Status Bar seperti tampak pada gambar dibawah.
http://images.pakgioto.multiply.com/image/1/photos/upload/300x300/R98vtAoKCE4AABZ6M1U1/Area_kerja_photoshop.jpg?et=zt%2C7DiiK7kGDUXA6xLBVug&nmid=










Gambar 1: Area Kerja AdhopePhothoshop
  1. Menu Bar berisi menu-menu atau perintah-perintah dasar dari file, misalnya seperti membuat file baru (Ctrl+N), menyimpan file (Save), mencetak file (Print), membuka file (Open), mengatur Mode Color (RGB, CMYK, Grayscale dsb), memfilter obyek, memunculkan Pallete, mengatur View dan masih banyak lagi.
  2. Option Bar akan mendisplaykan tool apa yang sedang aktif beserta opsi-opsinya.
  3. Canvas adalah area kerja atau halaman yang digunakan untuk menempatkan obyek baik gambar maupun teks.
  4. Toolbox adalah kumpulan-kumpulan tool yang berfungsi untuk menciptakan obyek, merubah obyek baik itu berupa gambar maupun teks.
  5. Pallete adalah tool yang berfungsi untuk mendukung fungsi dari toolbox, seperti pengaturan warna, teks, paragraph, history, layer dan masih banyak lagi.
  6. Status Bar berisi tentang informasi file yang sedang aktif, seperti View-nya brapa % , size dokumennya berapa, serta tool yang sedang aktif dan keterangan menggunakan tool yang aktif tersebut.
  Toolbar
Di dalam Photoshop kita akan melihat di bagian kiri pada umumnya terdapat Tool Box yang bisa digunakan untuk membantu dalam mengedit atau membuat objek gambar yang di inginkan, mungkin sudah banyak yang tau sebagian besar fungsi dan kegunaan dari masing-masing tool tersebut, nah buat temen-temen yang belum mengerti fungsi dan kegunaan dari tools tersebut saya akan sedikit menjelaskan tentang fungsi dan kegunaanya berikut tool dan pengertiannya.

a.     Rectangular            :
Untuk membuat seleksi berbentuk kotak persegi empat
b.  Lasso           :
  Untuk membuat seleksi secara bebas
c. Crop  :        
Untuk memotong gambar
d. Patch          :
Untuk mengganti/menimpa objek yang terseleksi
e. Clone Stamp : 
Untuk melakukan duplikasi area tertentu pada sebuah                       gambar
            f. Erase :        
Untuk menghapus gambar
g. Smudge :   
Mensimulasi tambahan sebuah gambar
h. Pen :                       
Untuk membuat gambar dalam bentuk path
i. Path Selection :
   Untuk memilih titik pada sebuah path
j. Notes  :        
Untuk membuat/menyertakan catatan
k. Hand  :       
Untuk Menggeser tampilan pada layar
l. Set Foreground color  :
Untuk merubah warna baik depan maupun belakang
m. Edit In Quick Mask Mode :
   Pengeditan menggunakan efek mask


n. Move  :       
Untuk memindahkan objek gambar
o. Quick Selection :
Untuk membuat seleksi berdasarkan warna yang sama


p. Slice            :          
Untuk membuat pembagian gambar
q. Brush :      
Untuk menggambar atau mewarnai dengan bentuk kuas
r. History Brush : 
Untuk menormalkan gambar yang telah mengalamu perubahab/dirubah-rubah
s. Gradient  : 
Untuk membari warna gradasi
t. Text             :          
Untuk membuat objek text
u. Custom Shape  :
Untuk membentuk bebas
v. Eyedropper :
   Untuk memilih warna dari sebuah objek
w. Zoom  :      
Untuk memperbesar tampilan gambar
x. Change screen mode :
   Untuk merubah tampilan layar
4.      Membuka Dokumen dan Membuat Duplikat Dokumen
Untuk membuka dokumen gambar gunakan menu File      Open, sedangkan untuk membuat duplikat gambar menggunakan menu Image       Duplicate.
5.      Mengubah Ukuran Gambar dan Canvas
a.      Image Size
Perintah Image Size ini di gunakan untuk mengatur ukuran dokumen yang tampil dengan merubah ukuran pixel (Pixel Dimensions ). Untuk membuka gunakan menu Image       Image Size maka kotak image size akan tampil.


b.      Canvas Size
            Perintah Canvas Size di gunakan untuk menambah dan menghapus area kerja di sekitar gambar. Untuk memunculkan menggunakan menu Image          Canvas Size maka kotak Canvas Size akan muncul.
6.      Mencerminkan dan Memutar Gambar
            Cobalah menu Image > Rotate Canvas > Flip Canvas Vertikal, Image > Rotate Canvas > Flip Canvas Horisontal. Untuk memutar gambar, pilih menu Image > Rotate Canvas > pilih sudut yang dikehendaki.
7.      Menyeleksi Gambar
Menyeleksi berarti memilih bagian tertentu dari gambar. Dengan seleksi kita dapat mengcopy, mengubah, menggeser, atau menambahkan efek kepada bagian yang terseleksi tanpa mempengaruhi bagian lain.
            Ada tiga cara untuk menyeleksi :
a.       Marquee Tool, yaitu menyeleksi dalam bentuk kotak, elips, row, dan kolom
b.      Lasso Tool, untuk menyeleksi dalam bentuk bebas, poligonal atau kekontrasan gambar (Magnetic Lasso Tool).
c.       Magic Wand Tool, untuk menyeleksi berdasarkan persamaan warna.
8.      Permainan Warna
a.      Sekilas mengenai warna
      Warna apapun dapat dinyatakan dalam tiga warna dasar (RGB) yaitu merah, hijau, dan biru. Cara menyatakan warna yang lain adalah dengan mode HSL yaitu Hue, Saturation, dan Lightness. Mode lain adalah CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black).
b.      Pain Bucket Tool
      Paint Bucket Tool digunakan untuk mengganti background yang memiliki warna sama atau mirip. Background dapat diganti dengan pattern.
c.       Grasdient Tool
      Gradient tool digunakan untuk menghasilkan warna gradasi. Jangan lupa lakukan seleksi terlebih dahulu bagian mana yang akan diisi warna gradasi. Jika tidak, maka seluruh kanvas terisi dengan gradasi.
d.      Brush Tool
Brush Tool digunakan sebagai kuas dalam mengambar dengan mouse. Atur besar kecilnya brush, hardness, opacity, dan flow. Bush Tool dapat juga bekerja pada mode Air Brush.
e.       Brightness/Contrast
      Brightness digunakan untuk mengatur kecerahan gambar. Contrast digunakan untuk mengatur ketajaman gambar. Gunakan menu Image > Adjustment > Brightness/Contrast.
f.       Level
      Level berfungsi mirip dengan Brightness/Contrast namun lebih fleksible karena warna dapat diatur warna gelap, warna menengah, dan warna terang. Level dapat bekerja pada selection atau seluruh kanvas. Gunakan menu Image > Adjustment > Level.
g.      Curves
      Curves bekerja seperti level, namun Anda mengatur warna RGB dalam bentuk curva. Gunakan menu Image > Adjustment > Curves. Curva dapat diatur otomatis, mode RGB atau diatur sendiri-sendiri untuk tiap-tiap warna.
h.      Color Balance
      Melalui menu Image > Adjustment > Color Balance kita dapat mengatur keseimbangan warna.
i.        Photo Filter
      Photo filter digunakan untuk memberikan filter pada gambar. Mirip seperti filter yang diletakkan di depan lensa kamera. Gunakan menu Image > Adjustment > Photofilter.
j.        Replace Color
      Replace Color digunakan untuk mengganti warna tertentu dalam gambar, sedangkan warna yang lain tidak ikut berubah. Misalnya untuk mengganti warna apel dengan tanpa mengubah warna background. Gunakan menu Image > Adjusments > Replace Color.
k.      Heu/Saturation
      Hue/Saturation digunakan untuk mengganti warna pada keseluruhan gambar/seleksi. Hue adalah warna, sedangkan Saturation adalah tebal/tipisnya warna. Gunakan tool ini melalui Image > Adjustment > Hue/Saturation. Perubahan warna dapat diatur pada chanel master, atau tiap-tiap warna.
l.        Match Color
      Match Color akan menyamakan warna gambar source kepada gambar yang akan diubah. Gunakan tool ini melalui menu Image > Adjustment > Match Color.
9.      Teks dan Vektor
a.      Horizontal Type Tool
Horisontal Type Tool digunakan untuk membuat teks secar horisontal. Hasil teks dapat dipindahkan dengan Move Tool.
b.      Horisontal Type Mask Tool
Horisontal Type Mask Tool digunakan untuk menyeleksi dalam bentuk teks.
c.       Peen Tool
Peen Tool digunakan untuk membuat garis lurus dan garis lengkung dalam bentuk vektor. Klik sekali untuk membuat anchor point, kemudian jika kurva telah terbentuk, drag anchor point untuk membuat direction point. Path yang dibuat oleh Pen Tool dapat diubah menjadi selection.
d.      Rectangle, Ellipse, Poligon, dan Custom Shape Tool
Tool ini berguna untuk menghasilkan bentuk kotak (rectangle), ellips, poligon, dan berbagai macam bentuk lain yang telah disediakan oleh Adobne Photoshop. Bentuk-bentuk tersebut misalnya hati, lampu, not balok, dan lain sebagainya.


10.  Layer, Mask, dan Style
a.      Pengertian Layer
      Layer adalah lapisan tembus pandang. Bagian yang tidak bergambar pada sebuah layer bersifat transparan. Layer dapat ditumpuk dan diatur susunannya. Dengan menggunakan layer, efek-efek akan berlaku dalam layer tertentu saja, tanpa mengganggu layer yang lain.
b.      Quick Mask Mode
      Quick Mask Mode digunakan untuk menyeleksi dengan menggunakan Brush Tool. Aktifkan tool ini dengan menekan tombol Q pada keyboard atau memilih tool Quick Mask Mode.

c.       Layer Mask
      Layer Mask digunakan untuk menyembunyikan bagian tertentu pada layer. Gunakan warna hitam untuk menyembunyikan gambar dan warna putih untuk menampilkan gambar.
d.      Layer Style
      Layer Style merupakan teknik memberikan efek tertentu pada suatu layer. Pilih tool Add Layer Style yang ada pada sudut kanan bawah pallete.
11.  Efek Khusus Photoshop
a.      Filter Liquify
Filter Liquify dapat mengubah gambar secara langsung dengan menggunakan mouse. Misalnya memperbesar/memperkecil mata, menggeser alis, dan sebagainya. Filter ini dapat digunakan melalui menu Filter -> Liquify.
b.      Filter Vanishing Point
      Filter Vanishing Point digunakan untuk meng-klone gambar dalam bentuk perspektif. Filter ini dapat digunakan melalui menu Filter > Vanishing Point. Area sumber kloning ditentukan dengan menekan Alt + Click.

c.       Filter Blur
      Filter Blur digunakan untuk mengaburkan gambar. Yang menarik dalam filter ini adalah mengaburnya gambar dapat dibuat secara radial. Gunakan filter ini melalui menu Filter -> Blur.
Read more >>

Jumat, 13 April 2012

KAOS SANGKER


Kaos sangker abu-abu




Kaos sangker Merah



Read more >>